John Mirin Tegaskan Bela Rakyat Papua Soal Tanah Adat di Depan Soyan Djalil

Fraksipan.com – Anggota Komisi II dari Partai Amanat Nasional John Siffy Mirin dengan tegas membela hak rakyat di hadapan Menteri ATR/BPN Sofyan Djalil. Hal itu ia tuangkan saat melaksanakan rapat kerja dengan kementerian atr/bpn beberapa waktu lalu.

Saat meminta waktu sekitar satu menit tersebut kepada pimpinan komisi ii, John Siffy Mirin legislator asal Papua berapi-api menyampaikan aspirasi yang diamanahkan oleh rakyat.

“NKRI merdeka modal dasarnya bukan konglomerat, tapi semangat seluruh warna negara Indonesia, jadi kedaulatan tertinggi itu ada di tangan rakyat, bukan konglomerat,” ujar John.

John Siffy Mirin menambahkan, sebagai wakil rakyat dan pemerintah, sudah sepatutnya mengakui kedaulatan rakyat, salah satunya dengan mengakui kedaulatan tanah-tanah adat.

“Kita miris, jika negara ini dikuasai oleh konglomerat. Pada kasus seperti ini tidak hanya terjadi pada satu provinsi saja, tapi terjadi di seluruh Indonesia,” sambung John dalam raker tersebut.

Kendati demikian, John Siffy Mirin mengaku PR sebagai wakil rakyat dan pemerintah masih sangat banyak dan diperlukan kolaborasi pihak-pihak terkait untuk mengurangi persoalan-persoalan dimaksud.

John Siffy Mirin menyampaikan hal tersebut setelah mendapatkan amanah dari seorang ibu bernama Rukmawati. Perempuan tersebut berasal dari tanah Papua, Kota Jayapura. Menurut John persoalan HGU (Hak Guna Usaha) memiliki banyak persoalan. Ia meminta menteri Sofyan Djalil untuk menindaklanjuti permasalahan rakyat ini.