Fachry Pahlevi Janji Akan Salurkan Bantuan Bibit Porang Kepada Masyarakat Sultra

Fraksipan.com – Kegiatan Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Petani dan Penyuluh Wilayah Kordinasi Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa Tahun 2021 dilaksanakan di Rumah Aspirasi Kelurahan Watulondo, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara.

Kegiatan yang dilaksanakan pada 6-8 Maret 2021 untuk Angkatan I, II, dan III diikuti oleh 120 peserta. Hadir dalam kegiatan ini adalah Anggota Komisi IV DPR RI Fachry Pahlevi Konggoasa, S.E, dan Bupati Kabupaen Konawe Kery Saiful Konggoasa.

Kegiatan ini diawali dengan sambutan dari Bupati Konawe yang mengatakan bahwa membangun daerah itu bukan hanya membuat bangunan mewah tapi harus membangun masyaratkatnya.

“Jadi saya harapkan anak muda ini dapat membantu memberikan sumbangsih pada bidang pertanian. Kalau ada mau bibit buaya, saya akan belikan”. ujarnya.

Selanjutnya Dr. Syaifuddin yang merupakan Direktur Polbangtan Gowa dalam laporannya juga berterima kasih dan mengapresiasi apa yang telah dilakukan anggota DPR-RI Komisi IV ini atas perhatiannya yang sangat besar terhadap penyuluh dan petani untuk pengembangan pertanian.

“Sejak saya bertugas dan berkecimpung di pertanian sejak 1992 sampai sekarang, baru kali ini ada kegiatan pelatihan yang melibatkan kerja sama komisi IV dengan Kementerian Pertanian,” ungkap Syaifuddin.

“Petani dan penyuluh pertanian merupakan ujung tombak dalam bidang pembangunan pertanian maka perlu peningkatan kapasitas bisa dari pendidikan, pelatihan, bimtek, dan penyuluhan. Salah satunya melalui bimtek”.ujarnya.

Terakhir sambutan dari Fachry Pahlevi sekaligus membuka acara ini. Menurut Fachry, kita masih berada di masa pandemi covid 19 yang mempengaruhi beberapa sektor dari pertanian, kesehatan, sampai rumah tangga.

Selanjutnya Fachry menegaskan bahwa kami dari komisi IV bekerja sama dengan Kementan akan memfasilitasi petani yang ingin membudidayakan porang.

“Kami akan menyediakan kurang lebih 4000 bibit porang. Dan jika sukses dengan budidaya ta’, kami akan membantu dana dalam bentuk KUB. Pesan saya terakhir jangan pernah berhenti menimba ilmu, bukan hanya disekolah atau di kampus tetapi ini juga bisa didapatkan dari bimtek seperti yang difasilitasi oleh Kementan ini”. tutupnya.

Apa yang dilaksanakan oleh Polbangtan Gowa terkait Bimtek ini merupakan arahan dari Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL). SYL mengungkapkan bahwa saat ini Kementan memiliki konsentrasi jangka panjang dalam menumbuhkan minat anak muda pada sektor pertanian modern.

Selanjutnya Kepala Badan Penyuluh Pengembangan Sumber Daya Pertanian (BPPSDMP), Kementerian Pertanian (Kementan), Dedi Nursyamsi kembali menegaskan, petani muda milenial memiliki peran penting dalam pembangunan pertanian yang berkelanjutan.
“Kita juga sudah satu tahun mendorong, membangun dan menciptakan petani muda milenial. Petani muda milenial walaupun jumlahnya sedikit, tapi pengaruh dan dampaknya terhadap pembangunan pertanian luar biasa sangat signifikan,” ujar Dedi.