Desy Mengadakan Bimtek Fotografi Untuk Pelaku Ekonomi Kreatif di Kab. Sukabumi

 Desy Mengadakan Bimtek Fotografi Untuk Pelaku Ekonomi Kreatif di Kab. Sukabumi

Fraksipan.com – Bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Anggota Komisi X Desy Ratnasari, M.Si., M.Psi melaksanakan kegiatan BIMTEK FOTOGRAFI DENGAN SMARTPHONE (SMARTPHONEGRAFI) Bagi Pelaku Ekonomi Kreatif di Kabupaten Sukabumi. Kegiatan dilakukan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang diawali dengan Rapid Test bagi para peserta Bimtek, social distancing dan penggunaan masker selama kegiatan berlangsung. Peserta yang hadir pada kegiatan tersebut merupakan para Pelaku Ekraf yang terdiri dari berbagai subsektor usaha kecil menengah yang berasal dari Kabupaten dan Kota Sukabumi, Provinsi Jawa Barat.

Ibu Rita Dwi K. Utami Perwakilan dari Deputi Sumber Daya dan Kelembagaan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menyampaikan penyelenggaraan kegiatan BIMTEK Fotografi dengan Smartphone (Smartohonegrafi) bagi Pelaku Ekonomi Kreatif dan kemudian dianjutkan dengan sambutan Bapak Kepala Dinas Pariwisata yang diwakili oleh Kabid Destinasi Bapak Usman Jaelani, SH, MM, pada sambutannya beliau menyampaikan, bahwa Kabupaten Sukabumi merupakan kabupaten terluas ke-2 secara nasional, bimtek ini bertujuan untuk memanfaatkan kemasan Produk untuk market melalui fotografi. Disamping itu tersedia produk unggulan Kabupaten Sukabumi seperti kue moci namun perlu pengemasan yang lebih baik utamanya untuk wisatawan luar.

Ibu Desy Ratnasari, M.Si.,M.Psi anggota Komisi X DPR RI yang menginisiasi kegiatan Bimbingan Teknis kepada para pelaku usaha ekonomi kreatif ini dalam sambutannya beliau meminta kepada para peserta Bimtek untuk dapat selalu aktif dan banyak bertanya kepada narasumber yang hadir untuk memberikan ilmunya dalam bidang photographi dan aktif untuk mencoba di rumah, karena ide-ide kreatif akan muncul karena dilakukan berulang-ulang. Dengan dibukanya kegiatan bimtek tersebut ia berharap semoga ilmu yang kita dapat dihari ini di ridhoi Allah SWT dan tak lupa ia menyampaikan bahwa dalam melakukan kegiatan usaha kita dapat berlaku Jujur terhadap diri sendiri dan jujur terhadap pelanggan yang membeli produk kita. Sehingga usaha tersebut dapat terus berjalan, barokah dan bermanfaat serta memiliki keberlanjutan produknya. (ed)

mediafraksipan

Artikel terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

five × three =

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.